Ketua Komisi I DPRD Kota Kupang, Yuvensius Tukung
Metronewsntt.com, Kupang- Ketua Komisi I DPRD Kota Kupang, Yuvensius Tukung minta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dapat merespon persoalan yang saat ini terjadi DispendukCapil Kota Kupang, terkait kehabisan ribnon dan film dalam pencetakan e-KTP. Pasalnya, hal ini sangat emergency.
"Saya berharap Tim TAPD yakni pak Wali Kota dan Wakil Walikota dapat merespon hal ini, jangan sampai orang yang mau mengikuti CPNSD hanya terhalang karena ini.Karena anggarannya sudah terkonfirmasi besarannya sehingga bagi saya bisa memungkinkan penggunaan anggaran mendahului proses pembahasan sebab ini kebutuhan," legislator asa Partai Nasdem tersebut kepada wartawan saat dikonfirmasi terkait kehabisan ribbon dan film di DispendukCapil saat ini, Selasa (13/7) di Kantor DPRD Kota Kupang.
Oleh karena itu, dijelaskannya refocusing anggaran perlu melihat secara jernih atau bijak tidak hanya copot dari dinas A, dinas B, tapi perlu melihat asas kebutuhan, sebab bisa saja DispendukCapil sangat membutuhkan anggaran namun hanya karena perintah refocusing tim TAPD tanpa melihat kebutuhan bagi DispendukCapil.
"Jalan keluarnya ada pada pemerintah tinggal bagaimana pemerintah bersurat ke pimpinam DPRD berkaitan hal.Karena jangan sampai menjadikan masyarakat jadi korban," tegas Ketua Fraksi Nasdem tersebut.
Untuk itu, tambahnya peran DPRD dalam hal komisi I yang bermitra dengan DispendukCapil akan berkoordinasi dengan pimpinan DPRD, sebab ini sangat urgen.Karena kondisi ini sangat prihatin hingga abis ribbon dan film dengan tingginya kebutuhan masyarakat akan KTP untuk mengikuti tes dan juga yang lainnya..(mnt)